Testimoni

Testimoni kali ini masih berasal dari lokasi yang berdekatan dari pasien sebelumnya (kang Aji) karena memang bertetangga, di lokasi yang sama yaitu di dekat Rumah Sehat Mubarok di jalan Sukamulya 4, Sukasari, Bogor Timur.

Pasien ini bernama kang Uus, sudah seminggu merasakan sakit pinggang dan badannya pun terasa kaku seperti robot sehingga ketika beliau tidur hanya bisa telentang saja dan pada saat ingin bangun pun harus meminta bantuan anaknya karena susah atau badannya sakit jika bangun sendiri.

Seperti biasa kami cek penyimpangannya secara visual dan juga secara titik sentuh, setelah diketahui penyimpangannya langsung kami berikan gerakan solusinya. Alhamdulillah dengan izin Alloh setelah diberikan gerakan terapi Alloh izinkan sakit pinggangnya hilang dan beliau pun merasa takjub karena hanya dengan satu gerakan saja sakit pinggangnya langsung hilang.

Kang Uus pun merasa senang dan sangat berterima kasih karena sakit pinggang yang sangat mengganggu aktivitas beliau selama seminggu ini sudah hilang.

Kemudian kami memberikan saran agar minum air putih yang cukup karena ternyata beliau sangat jarang minum air putih yang cukup setiap harinya dan ternyata beliau sering minum kopi juga. Jika kebiasaan kurang baik ini diteruskan maka hal ini kemungkinan akan membuat sakit pinggangnya bisa kambuh lagi.

Sekian testimoni dari pasien pengobatan saraf kejepit di Bogor yang kedua kali ini, untuk fotonya tidak ada karena kami tidak sempat memfoto beliau karena butuh diterapi dengan segera, semoga bermanfaat.

Namanya adalah Aji, pemuda usia 30 tahun yang bekerja di lembaga pendidikan Islam di Bogor. Dulu Aji pernah mengalami kecelakaan motor dan sejak itu beliau merasa merasa kakinya sakit dan juga persendiannya terasa lemas jika digunakan untuk menaiki tangga atau jalan yang menanjak, lalu pergelangan tangannya pun terasa sakit jika lama digunakan untuk mengendarai motor.

Setelah kami cek secara visual dan juga kami cek titik sentuh pubisnya alhamdulillah diketahui penyimpangannya seperti apa, setelah itu kami ajarkan gerakan terapinya dan alhamdulillah tidak butuh waktu lama beliau merasakan ada kemajuan dalam hal ini rasa sakitnya berkurang dan terasa ringan badannya.

Lalu ada satu hal yang menurut kami menggembirakan yaitu keluarnya keringat karena menurut ayah beliau, mas Aji ini jarang berkeringat. Setelah diterapi alhamdulillah mulai berkeringat dan beliau mengalami progres yang baik sehingga keluhannya jauh berkurang, kemudian kami sarankan posisi duduk yang sesuai dengan penyimpangan tubuhnya dan kami berikan tips sehat untuk membantu proses pemulihan tubuhnya, sekian dulu testimoni pasien terapi saraf kejepit di Bogor, terima kasih untuk perhatiannya.

Pasien kami kali ini bernama Bu Ida usia 62 tahun merupakan salah satu pasien kami yang usianya senior keluhan yang dirasakan adalah merasa sesak di dada ketika ruku dan sujud dalam salat setelah memeriksa secara visual maupun secara. Sentuh kami mendapat kesimpulan dari penyimpangan tubuhnya dan kami berikan gerakan terapinya alhamdulillah rasa sesak yang dialami jauh berkurang hal ini dibuktikan dengan beliau melakukan posisi ruku dan sujud seperti dalam salat dan juga kaki kanan beliau yang awalnya terasa kaku atau pun lemas sudah bisa digerakkan dengan kuat merupakan sebuah kebahagiaan bagi kami apabila terapi yang diberikan dapat memberikan manfaat bagi para pasien kami sekian testimoni dari pasien ketiga kami semoga bermanfaat